Sunday, November 19, 2017

Beberapa Adalah

Adalah kamu yang membuatku yakin kala pertemuan sederhana kita di pagi hari itu Adalah senyum dan tawamu yang menyebabkan aku tak henti terbayang wajahmu setelahnya Adalah kamu yang menghancurkan jagat rayaku dengan cara termanis Adalah jantungku yang berdebar saat sapamu meleburkan dimensiku Adalah matamu yang membuatku tak mampu berkata-kata Adalah...
Share:

Tuesday, November 14, 2017

Luka yang Bahagia

Ternyata cinta tak selamanya berjalan indah sesuai rencana. Dulu aku membayangkan kita akan berdampingan hingga hari dimana sebuah ijab terucap, melanjutkan kembali hari-hari indah hingga tua, berakhir bahagia, persis seperti film romansa yang pernah kita tonton bersama. Aku membayangkan kau akan menjadi rumah dari lelahku, menjadi awal dari langkah-langkahku,...
Share:

Friday, August 11, 2017

Setelah Kepergianmu

Kamu pernah menjadi poros semestaku, sebagaimana kamu yang juga menjadikanku sebagai poros semestamu. Aku menggenggam erat tanganmu, pada suatu petang dibawah langit yang tak terlalu jingga. Kita pernah berjanji untuk tak saling pergi meninggalkan. Berjanji untuk saling menguatkan ketika langkah mulai lelah. Berjanji untuk menghapus semua luka dan...
Share:

Sunday, August 6, 2017

Jangan ragu. Aku mencintaimu

Seseorang pernah berkata kepadaku : Jika kelak kamu menemukan seseorang yang dapat menerima kekurangmu, memaafkan kesalahanmu, mengingatkanmu jika salah, mengajakmu membumi kembali ketika kau lupa daratan, membuatmu tersenyum ketika duniamu kelabu, maka, cintai dia. Semestaku sebelum kau datang adalah sebuah pengulangan yang sangat membosankan....
Share:

Saturday, May 20, 2017

Berjanjilah Untuk Menetap

Kita adalah sepasang petualang yang kehilangan arah. Aku dan kamu mencari jalan pulang sendiri. Berjalan tak tentu arah , berjalan tanpa kenal lelah. Lalu kita saling bertemu pada suatu pagi. Waktu yang mempertemukan. Semesta selalu mempunyai cara tersendiri untuk menyatukan. Adalah matamu yang membuatku terpaku kala itu. Meski baru pertama kali...
Share:

Sunday, January 22, 2017

Untuk Yang Pernah Jatuh Cinta Lalu Terluka

Untuk yang pernah jatuh cinta lalu terluka, Sudah berapa banyak air mata yang kau keluarkan? Dulu kamu bilang dia lah yang akan menjadi pelangi di harimu, menjadi embun di pagimu, juga menjadi jingga di senjamu. Tapi ternyata harapanmu tak pernah terjadi sekalipun. Alih-alih menjadi pelangi di harimu, ia malah menjadi gemuruh yang paling rusuh. Alih-alih...
Share: